Penyakit tulang seperti osteoporosis agaknya perlu untuk diwaspadai. Para ahli Pafikotamuarabungo.org juga menghimbau agar Anda melakukan pencegahan sejak dini agar tidak terkena penyakit tersebut di usia muda.
Osteoporosis adalah sebuah penyakit yang mengancam kesehatan pada tulang. Penyakit ini terjadi karena adanya penurunan kepadatan tulang. Jika hal ini terjadi, maka tulang Anda akan keropos dan rawan patah.
Tulang merupakan bagian vital dari rangka manusia. Selain sebagai penyangga utama tubuh, tulang juga berfungsi untuk melindungi organ dalam manusia. Itulah sebabnya Anda perlu merawatnya dengan baik.
Secara umum osteoporosis sendiri banyak ditemukan pada orang – orang yang sudah berusia lanjut. Sebab semakin bertambahnya usia, kepadatan tulang akan menurun. Bahkan di banyak kasus fungsi tulang juga mengalami penurunan.
Kendati demikian, bukan berarti setiap orang yang telah berusia lanjut akan mengalami gangguan osteoporosis.
Daftar Isi
Kenali Lebih Dalam Tentang Osteoporosis
Mitos dan Fakta Penyakit Osteoporosis
Mungkin Anda masih mengira bahwa penyakit osteoporosis hanya terjadi ketika lanjut usia. Meski hal itu tidak sepenuhnya salah, namun faktanya gangguan kesehatan tulang ini bisa terjadi kepada siapa saja.
Terutama pada wanita yang tengah memasuki fase menopause. Selain itu juga bisa terjadi pada anak – anak maupun orang dewasa mudah. Terlebih jika dirinya berada di keluarga yang memiliki riwayat osteoporosis.
Memang saat memasuki usia lanjut proses pembaruan tulang akan mengalami penurunan dan menjadi penyebab pada umumnya.
Para ahli juga menjelaskan bahwa osteoporosis disebabkan oleh regenerasi tulang yang menurun dan ketidakmampuan mengelola mineral pada tulang.
Bukan hanya itu, risiko penyakit osteoporosis juga dapat muncul karena gaya hidup yang tidak sehat.
Faktanya memang kebiasaan buruk seperti merokok atau mengkonsumsi minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan tulang.
Pada awalnya Anda mungkin tidak akan mengetahui gejala penyakit ini. Sebab di fase awal sangat sulit untuk mengenali apakah Anda benar – benar terkena gangguan kesehatan tulang atau tidak.
Gejala tersebut akan mulai terasa saat Anda mengalami cedera pada tulang akibat insiden tertentu seperti jatuh atau terpeleset.
Namun gejala yang semakin memburuk biasanya akan menimbulkan beberapa tanda seperti nyeri pada tulang atau leher, postur tubuh bungkuk, hingga rentan patah tulang.
Beberapa bagian sangat rentan terkena seperti tulang pergelangan tangan, tulang lengan, tulang ekor, hingga rahang.
Anda tidak perlu terfokus pada mitos yang beredar bahwa osteoporosis tidak dapat dicegah. Meskipun pada kasus tertentu dengan riwayat keluarga sulit untuk diatasi, namun setiap penderita masih bisa mencegah risiko agar tidak parah.
Cara Mencegah Gangguan Osteoporosis
Baik sebelum maupun sesudah merasakan gejala, Anda dapat melakukan pencegahan osteoporosis mulai dari sekarang dengan cara berikut.
1. Melatih Otot dan Tulang dengan Olahraga
Anda harus membiasakan diri untuk berolahraga, terutama yang berkaitan dengan otot dan tulang seperti lari, jalan cepat, atau bersepeda.
Bila perlu, Anda dapat melakukan angkat beban, push up, dan gerakan lainnya untuk melatih kekuatan otot dan tulang.
2. Memanfaatkan Sinar Matahari Sebelum Jam 9 Pagi
Tubuh yang terkena paparan sinar matahari pagi dapat menstimulasi Vitamin D. Vitamin ini berguna untuk menyerap kalsium agar tulang menjadi kuat.
3. Hindari Kebiasaan Merokok dan Minuman Alkohol
Rokok dan minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko pengeroposan tulang. Sebaiknya hindari kebiasaan tersebut untuk menjaga kesehatan tulang.
Mencegah osteoporosis juga bisa diimbangi dengan pola makan sehat. Namun apabila gejala yang timbul semakin parah, sebaiknya Anda segera berkonsultasi di Pafikotamuarabungo.org atau ke rumah sakit spesialis tulang terdekat.